Pernah gak sih waktu SMA ngerasa kok nilai ujian Bahasa Indonesia kecil banget. Padahal mata pelajaran lain kayak Matematika, Biologi, atau bahkan Bahasa Inggris nilainya gede-gede.
Banyak faktor yang membuat nilai bahasa Indonesia waktu sekolah dulu kecil. Salah satunya karena kita suka menggampakan.
“Biasa dipake sehari-hari kok. Ngapain belajar buat ujian bahasa Indonesia?”
Ternyata, nggak gampang kan? Kalau buat kita aja sebagai orang Indonesia ternyata gak gampang, apalagi buat orang luar negeri? Tapi ternyata, walau dianggap sulit, banyak lho orang luar negeri yang mau belajar bahasa Indonesia. Buktinya, ada beberapa universitas di luar negeri yang membukan program studi atau jurusan Bahasa dan Sastra Indonesia.
Dikutip dari laman infokampus.news, Bahasa Indonesia saat ini tengah dipelajari di beberapa kampus ternama di luar negeri. Perkembangan Indonesia sendiri nyatanya turut mendorong masyarakat dunia untuk mempelajari bahasa dan budaya Indonesia.
SOAS University of London merupakan satu-satunya universitas di Inggris yang punya paket lengkap jurusan mengenai Indonesia. Masuk dalam Department of the Languages and Cultures of South East Asia, SOAS membuka jurusan mulai dari bahasa, literatur, sampai budaya Indonesia. Mahasiswanya juga berasal dari berbagai negara.
Tidak hanya itu, setiap tahunnya universitas ini menerima siswa program pertukaran dari Eropa yang datang untuk satu tahun belajar. Di sini, mahasiswa disuguhkan modul tentang literatur dan film di Indonesia, membaca naskah Melayu dari Indonesia pra-modern, dan banyak lainnya. Untuk lebih memperdalam budaya dan bahasa Indonesia, mahasiswa di tahun keempat akan belajar langsung ke Indonesia.
Dari Benua Amerika, ada University of Washington di Seattle, Amerika Serikat. Kampus ini juga memiliki jurusan yang mempelajari bahasa dan sastra Indonesia.
Agar semakin matang dalam mempelajari budaya dan bahasa tanah air, jurusan ini juga membuka kelas untuk program sarjana dan pascasarjana. Tidak hanya bahasa Indonesia, di Departement Asian Languages and Literature-nya University of Whasington juga mempelajari bahasa-bahasa negara Asia lainnya seperti, Jepang, Mandarin, Korea, dan Thailand.
Bagi mahasiswa yang lanjut mengambil gelar master, mereka akan mempelajari beragam literatur Indoensia, dari yang klasik hingga kontemporer. Sehingga bukan cuma bahasa saja yang diserap oleh mahasiwa, tapi juga sastra Indonesia.
Selanjutnya ada Korea Selatan. Di negara yang terkenal dengan budaya Korea populer atau dikenal K-Pop ini ternyata ada juga universitas yang menggelar pendidikan budaya, sastra, dan bahasa Indonesia. Nama kampusnya Hankuk University of Foreign Studies atau yang biasa dikenal dengan HUFS.
Masuk dalam Oriental Languages, mahasiswa di sana akan mempelajari tentang sejarah dan kebudayaan Indonesia dan hal lainnya yang berhubungan dengan bahasa Melayu-Indonesia.
Terakhir ada University of Melbourne. Di universitas ini, mahasiswa akan diberikan pembelajaran secara menyeluruh dalam bahasa dan pemahaman yang luas tentang budaya, politik dan masyarakat Indonesia kontemporer. Selain itu, mahasiswa juga akan mempelajari tentang industri kreatif di Indonesia, Bahasa Indonesia dalam konteks sosial, dan masih banyak lainnya.
Di Australia sendiri, pelajaran bahasa Indonesia sudah diajarakan sejak tingkat sekolah dasar. Hal ini tidak aneh karena jarak kedua negara yang dekat selain itu, banyak warga Australia yang bermukim di Indonesia.
Nah, kalau mahasiswa mahasiswi di luar negeri aja belajar, kita sebagai yang lahir dan besar di tanah air jangan malu untuk terus menambah wawasan tentang budaya, sastra, dan bahasa Indonesia sambil tetap mencintai bahasa daerah masing-masing juga ya..