Menemukan uang Rp500 juta yang dibungkus plastik hitam di salah satu gerbong kereta jurusan Jakarta-Bogor, dua petugas KRL, Mujenih dan Egi Sandi diangkat menjadi karyawan tetap PT Kereta Commuter Indonesia.
Prosesi pengangkatan tersebut berlangsung di di Synergy Lounge Lt. 3 Kementerian BUMN RI, Senin (13/7/2020).
Dalam sambutannya Menteri BUMN Erick Tohir berpesan bahwa penghargaan yang diberikan kepada Egi dan Mujenih merupakan bentuk apresiasi. Erik Tohir juga menyebut penghargaan yang diterima keduanya adalah penghormatan atas kejujuran dan amanah yang dilakukan saat bekerja.
“Ini cermin nyata sebuah akhlak yang dicontohkan teman-teman yang bertugas di barisan paling depan dan berhubungan dengan konsumen. Hal ini harus menginspirasi kita semua yang bekerja sebagai pengambil kebijakan di level atas atau manajerial,” kata Menteri BUMN, Erick Thohir seperti dikutip dari akun Instagram @keretaapikita.
Selain mendapat reward berupa pengangkatan sebagai karyawan tetap usai temukan uang Rp500 juta dalam gerbong, Mujenih dan Egi memperoleh bantuan asuransi ratusan juta juga handphone dan kuota internet senilai Rp 200.000/bulan selama 1 tahun.
Mantan Menteri BUMN, Ignasius Jonan juga mengapresiasi keduanya. Dalam foto prosesi pengangkatan yang diunggah akun Instagram @keretaapikita, nampak Jonan mengomentari foto tersebut dengan emoji jempol.
Seperti diketahui, peristiwa penemuan uang Rp 500 juta ini terjadi pada Senin, 6 Juli 2020, sore di Stasiun Bogor. Uang tersebut ditemukan dari salah satu rangkaian gerbong KRL rute Jakarta-Bogor yang baru saja tiba di Stasiun Bogor.
